Selepas solat sunat witir bacalah :
doa 1
Ertinya :
” Ya Allah, ya Tuhan kami, kami memohon kepadaMu diberi imam yang kekal, dan kami mohon kepadaMu hati yang khusyuk, dan kami mohon kepadaMu diberi ilmu yang bermanfaat, dan kami mohon kepadaMu keyakinan yang benar dan kami mohon kepadaMu amalan yang soleh, dan kami mohon kepadaMu agama Islam yang tetap, dan kami mohon kepadaMu kebaikan yang banyak, dan kami mohon kepadaMu keampunan dan kesihatan, dan kami mohon kepadaMu kesihatan yang sempurna, dan kami mohon kepadaMu syukur di dalam kesihatan,
dan kami mohon kepadaMu ketergantungan kepada manusia. Ya Allah ya Tuhan kami, terimalah dari kami, solat kami, dan kerendahan kami, serta pengabdian kami, maka sempurnakanlah amal ibadah kami, ya Allah, ya Allah, Wahai Tuhan yang Maha Mengasihi dan Allah berselawat/memuji sebaik-baik makhlukNya Muhammad SAW dan atas keluarganya serta para sahabatnya sekalian. Maka segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam. ”
Kemudian Membaca doa 2.
Ertinya:
“Ya Allah, Engkaulah Tuhan yang memberi ampun, dan Engkaalah Tuhan yang suka memberi ampun,
maka ampunilah hamba, (dibaca tiga kali)
Ya Allah, hamba memohon kepadaMu kerelaanMu atas syurgaMu, dan hamba berlindung dengan Engkau
dari murkaMu dan dari api neraka. ” (Dibaca tiga kali)
Rasulullah SAW membaca setelah solat sunat Witir sebagai berikut:
Ertinya:
“Maha Suci Allah Tuhan yang Maha Berkaasa Sangat Suci. ” (Dibaca tiga kali)
Kemudian baginda membaca:
Ertinya:
“Allah yang memiliki pada malaikat dan jiwa. ”
Setelah itu baginda membaca:
Ertinya :
” Wahai Tuhanku, aku berlindung dengan kerelaanMu, dari kemarahanMu, dan dengan kemaafanMu
dari seksaMu. Aku berlindung denganMu dan daripadaMu, tak dapat aku menghitung/hinggakan puji untukMu sebagaimana Engkau telah memuji diriMu sendiri. ”
Dan baginda membaca:
Ertinya:
“Wahai Tuhanku, jadikanlah cahaya yang gemilang pada jiwaku dan jadikanlah cahaya yang gemilang pada penglihatanku, dan jadikanlah cahaya yang gemilang pada pendengaranku, dan dari sebelah kananku cahaya, dan dari sebelah kiriku cahaya, dan di atasku cahaya, dan bawahku cahaya, dan di hadapanku cahaya, dan di belakangku cahaya dan jadikanlah bagiku cahaya pada hari bertemu Engkau, dan jadikanlah cahaya yang gemilang pada urat sarafku, daripada dagingku cahaya, dan pada rambutku cahaya, dan pada kulitku cahaya, dan pada lidahku cahaya dan jadikanlah cahaya yang gemilang untukku, dan banyakkanlah cahaya yang gemilang bagiku. Tuhanku, limpahkanlah cahaya yang gemilang kepadaku. ”